“Kamu kenapa kok kepo banget?”
Jangan munafik jika kalian belum pernah diserang dengan kata itu, atau mungkin hampir mirip. Jika belum pernah mungkin kalian adalah makhluk paling acuh sedunia. Karena orang (terutama orang Indonesia) sukanya ikut campur masalah orang. Entah karena saking pedulinya atau karena tidak punya kegiatan lain membuat kegiatan kepo ini seperti jamur di musim hujan. Rame banget.
Dari tadi kecoak belum menjelaskan arti kepo ya? Baiklah, kepo atau kelakuan polisi (seperti biasa menurut kecoak) adalah kegiatan orang yang ingin mencari tahu masalah orang lain. Nah, kadang orang memang aneh. Jika sedang ada masalah dan tidak ada yang peduli, dia pasti akan berpikir tidak ada yang peduli dengannya. Tapi ketika ada yang berusaha mencari tahu tentang masalah dia, pasti akan dianggap terlalu ikut campur atau kepo. Nah yang jadi pertanyaan adalah apa kepo itu penting? Mengingat tempatnya yang tidak bisa dianggap benar tapi tidak bisa juga dianggap salah.
Kalau menurut pandangan umum, kepo itu penting asalkan bisa menempatkannya di tempat yang tepat. Dari yang ditulis diatas tadi bisa disimpulkan kalau kepo bisa membantu orang tapi juga bisa membuat gerah orang. Jadi alangkah baiknya kalau kita bisa menempatkan kepo sesuai tempatnya. Misalnya kita bisa mencari tahu masalah orang itu saat dia sudah tenang dan bisa mengendalikan emosinya, jadi kalau kita mencari tahu masalahnya walaupun dengan sedikit memaksa, orang itu tidak akan langsung marah, bahkan bisa juga langsung membeberkan masalah yang dihadapinya.
Tapi kalau menurut kecoak, kepo itu tetap perlu dimanapun dan bagaimanapun situasinya. Karena walaupun kepo memang agak, oke mungkin memang menyebalkan. Tapi dengan kepo setidaknya kita bisa membantu untuk menyelesaikan masalah orang lain, terlepas dari orang itu mau menceritakan masalahnya atau tidak. Setidaknya kita sudah berusaha membantu orang lain.
Kenapa kecoak bisa tahu semua ini? karena kecoak memang orangnya kepo.
No comments:
Post a Comment